Pungguang Kasiak – Sabtu, 22 November 2025. Upaya penguatan kapasitas petani kembali digaungkan Pemerintah Nagari Pungguang Kasiak Lubuk Alung melalui kegiatan pelatihan bagi kelompok tani, yang digelar di Ruang Rumah Tahfiz di Korong Kampuang Baru mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para petani dan Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kemampuan dalam mengelola sektor pertanian yang semakin menantang dan juga menjadi salah satu agenda strategis pemerintah nagari dalam upaya memperkuat kualitas sumber daya manusia di sektor pertanian serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.
Pelatihan tersebut dihadiri oleh berbagai unsur penting, mulai dari Camat Lubuk Alung, Ketua Bamus Pungguang Kasiak, Wali Nagari Pungguang Kasiak Lubuk Alung, perangkat nagari, PKK Nagari Pungguang Kasiak, perwakilan Kelompok Wanita Tani (KWT), hingga perwakilan dari sejumlah kelompok tani di nagari. Tingginya partisipasi ini menunjukkan besarnya perhatian berbagai pihak terhadap pengembangan sektor pertanian sebagai tulang punggung perekonomian masyarakat.
Untuk memperkaya materi, pemerintah nagari menghadirkan narasumber berkompeten yang menyampaikan berbagai topik penting, mulai dari teknik budidaya yang lebih efisien, pola tanam yang sesuai musim, pemanfaatan lahan sempit, hingga strategi menghadapi serangan hama yang sering merugikan petani. Narasumber juga menekankan pentingnya inovasi dan adaptasi di tengah kondisi iklim dan pasar yang terus berubah.
Dalam arahannya, Camat Lubuk Alung menyampaikan bahwa pelatihan seperti ini bukan hanya formalitas, tetapi merupakan kebutuhan mendasar bagi petani untuk terus berkembang. Ia menegaskan pentingnya inovasi, pola tanam yang cerdas, serta pemanfaatan teknologi sederhana yang dapat meningkatkan produktivitas lahan.
Senada dengan itu, Ketua Bamus menyoroti peran petani sebagai pilar utama ketahanan pangan nagari. Menurutnya, peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani akan memberikan dampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat, terutama ketika sektor pertanian menjadi tumpuan ekonomi keluarga di nagari.
Wali Nagari Pungguang Kasiak dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan visi nagari untuk mendorong pertanian yang lebih produktif, modern, dan berkelanjutan. Ia berharap peserta mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh, sehingga tidak hanya meningkatkan hasil panen, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi ekonomi keluarga dan nagari.
Narasumber menyampaikan beberapa poin penting yang dapat langsung diterapkan oleh petani dan KWT, yaitu:
Narasumber menekankan bahwa praktik nyata di lapangan menjadi kunci keberhasilan penerapan seluruh materi tersebut. Sepanjang pelatihan, peserta terlihat sangat antusias. Banyak pertanyaan dan pengalaman yang dibagikan, menciptakan suasana diskusi yang hidup dan penuh semangat. Pelatihan ini tidak hanya membuka wawasan, tetapi juga mempererat komunikasi antarpetani serta memperkuat peran kelompok tani dan KWT sebagai pilar pertanian nagari. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Pemerintah Nagari Pungguang Kasiak berharap para petani semakin siap menghadapi tantangan pertanian modern dan mampu membawa nagari menuju ketahanan pangan yang lebih kuat dan berkelanjutan.